Posts

Showing posts from December, 2021

Ngeri, Mumi Bayi Baru Lahir dengan Kepala Memanjang Ditemukan di Peru

Image
Mumi kepala memanjang dari bayi yang baru lahir milik budaya Paracas kuno telah ditemukan di Peru. Temuan ini menunjukkan tengkorak yang memanjang secara genetik, karena proses deformasi tengkorak buatan membutuhkan setidaknya 6 bulan untuk menghasilkan efek yang diinginkan. Dikutip Ancient Origins, karena lebih dari 300 tengkorak memanjang telah ditemukan selama bertahun-tahun di Paracas, diyakini ada ras orang yang tinggal di sana yang dilahirkan dengan fitur unik ini. Temuan itu diumumkan oleh Brien Foerster dari Hidden Inca Tours, yang melaporkan bahwa bayi tersebut meninggal sekitar 2.000 hingga 2.800 tahun yang lalu, dan berusia antara 0 dan 3 bulan. Nampak rambut bayi telah diawetkan, berwarna kemerahan, yang tidak sesuai dengan warna hitam khas penduduk asli. Kolom vertebral bayi lebih jauh ke belakang tengkorak dari biasanya, yang menurut Foerster "bisa menunjukkan adaptasi evolusioner untuk mengimbangi tengkorak yang memanjang". Tengkorak Paracas Paracas adalah seme

Menengok Patung Buddha Tertua Tiongkok, Terbuat Dari Emas dan Tembaga

Image
Dua patung Buddha paduan emas tembaga ditemukan oleh para arkeolog di barat laut Provinsi Shaanxi, Tiongkok. Penemuan ini menjadi patung Buddha tertua dari jenis ini yang ditemukan di Tiongkok. Dikutip Arkeonews, dua patung Buddha itu ditemukan bersamaan dengan penggalian pemakaman kuno yang berasal dari Dinasti Han Timur (25-220 Masehi). Patung-patung itu digali dari enam makam keluarga Dinasti Han Timur. Satu untuk Sakyamuni dan yang lainnya untuk Lima Tathgata. Kedua patung itu juga ditemukan bersama dengan peninggalan budaya lainnya dari 3.600 makam kuno di Provinsi Shaanxi. “Detail kedua patung itu terungkap. Tinggi total arca Sakyamuni adalah 10,5 sentimeter, diameter alas duduknya 4,7 sentimeter, dan tinggi total Lima Tathāgata adalah 15,8 sentimeter dan lebar 6,4 sentimeter,” ujar para peneliti dari Akademi Arkeologi Shaanxi seperti dikutip Arkeonews pada 11 Desember 2021. Para arkeolog mengatakan bahwa patung-patung ukiran itu diyakini secara luas mewakili keyakinan agama, nam

Rhinocolura, Kota Berpenghuni Manusia Tanpa Hidung di Era Mesir Kuno

Image
Sekitar 3.000 tahun yang lalu di dekat kota Gaza terbentang sebuah kota yang tidak seperti kota lainnya di dunia. Orang Yunani menyebutnya Rhinocolura, nama untuk wajah aneh orang-orang yang tinggal di sana karena setiap orang di sana tidak memiliki hidung. Orang-orang ini adalah penjahat, dan Rhinocolura adalah penjara mereka. Kota ini dibangun oleh salah satu raja Mesir kuno sebagai hukuman bagi pencuri. Orang-orang yang tinggal di sana semuanya tertangkap basah mencuri. Hidung mereka dipotong dari wajah mereka dan mereka dikutuk untuk tinggal di kota ini di tepi gurun. Orang-orang ini tidak akan pernah lagi bisa masuk kembali ke tempat mereka tinggal sebelumnya. Jika seseorang berhasil melarikan diri melewati tembok kota, hidungnya yang terpenggal akan memberitahukan dia sebagai penjahat kepada siapa pun yang melihatnya. Satu-satunya pilihan adalah mencoba mencari semacam kehidupan di dalam tembok kota. Kehidupan di sana brutal dan keras. Hampir tidak ada setetes air pun di seluruh

Peneliti Ungkap Kebenaran Ritual Sadis "Elang Darah" Bangsa Viking

Image
Dalam puisi dan kisah-kisah yang diceritakan turun-temurun sejak abad pertengahan, muncul kisah ritual Elang Darah. Ini merupakan contoh kebrutalan dan kekejaman Viking. Dalam ritual tersebut dilakukan pemisahan tulang rusuk dari tulang belakang korban. Paru-paru korban ditarik keluar melalui punggung untuk membuat sepasang 'sayap' berdarah. Ini dilakukan saat korban masih dalam keadaan hidup. Namun para sejarawan memperdebatkan kebenaran kisah brutal ini selama beberapa dekade. Mereka tidak yakin bahwa ritual Elang Darah benar-benar ada. Bisa jadi, ini adalah cerita yang disalahpahami atau 'dibumbui' secara turun-temurun melalui puisi. Selain itu, karena tidak ada bukti ritual ini pernah dilakukan, cerita Elang Darah pun dianggap sebagai legenda. Sekelompok tim peneliti dari Universitas Keele, termasuk ahli anatomi, menerbitkan penelitian tentang hal ini. Mereka menyelidiki soal apakah ritual ini benar-benar dilakukan. Bekerja sama dengan sejarawan Viking Dr. Luke John

Makhluk Misterius Yeti, Manusia, Beruang, atau Mitos Semata?

Image
Dunia menyimpan banyak misteri yang belum terpecahkan. Bagi Anda penggemar misteri, tentunya tak asing lagi dengan nama Yeti. (Baca : Mengungkap Asal-Usul Yeti) Sejumlah orang mengaku pernah melihat penampakan makhluk misterius itu. Namun, tidak ada yang pernah tahu bukti nyata keberadaannya.  Benarkah Yeti ada? Atau, Yeti hanya cerita rakyat yang disebarluaskan secara turun temurun hingga ratusan tahun? Yeti sering digambarkan seperti manusia salju yang buruk rupa, tinggi dan besar dengan bulu tebal berwarna putih. Orang Tibet menyebut yeti dengan nama miché yang artinya manusia beruang. Kadangkala, mereka juga menyebutnya dengan nama mirka yang artinya adalah manusia liar. Di Tiongkok, Yeti dikenal sebagai Yeren yang berarti "manusia liar". Banyak sebutan untuk Yeti namun semuanya mengarah pada sebuah bentuk dari manusia, binatang liar, atau campuran antara keduanya, yang tinggal di pegunungan. Masyarakat Nepal percaya bahwa Yeti adalah mahluk malam. Dia akan bersiul dan me

Misteri Sosok di Balik Terhapusnya Firaun Akhenaten dari Sejarah

Image
 Sejak tahun 1920-an, para arkeolog telah menggali balok-balok kecil batu pasir di Kuil Amun di Karnak, dihiasi dengan pemandangan indah yang mempertahankan polikromatik aslinya. Bagian yang menghiasi kuil tersebut dibangun oleh Akhenaten di Karnak, Gempaaten. Dilansir dari Historical Eve, Akhenaten adalah seorang Firaun yang dikenal karena mencoba meninggalkan kepercayaan bangsa Mesir Kuno yang percaya kepada beberapa dewa. Ia mencoba meyakinkan rakyat agar percaya kepadanya dan memuja dewa tunggal bernama Aten. Kuil yang didedikasikan untuk Aten tidak memiliki atap. Dengan demikian, sinar matahari dapat melakukan perjalanan tanpa batasan ke seluruh perluasan tempat kudus dan membelai dengan kehangatan mereka yang datang untuk memuliakan Aten. Lebih lanjut, Akhenaten ingin memindahkan ibu kota negara itu ke Amarna, di Mesir Tengah. Tempat di mana Firaun membangun sebuah kota besar dengan istana-istana indah dan kuil-kuil megah yang ditakdirkan untuk kemuliaan dewa utama baru Mesir yan

Menelusuri Sejarah Parfum di Mesir Kuno, Digunakan Untuk Ritual

Image
Di Mesir kuno, parfum digunakan untuk perawatan pribadi dan  ritual keagamaan serta pemakaman. Hal itu tertuang dalam Ajaran Ptahhotep, kumpulan peribahasa moral dari dinasti V (sekitar 2400 SM), menunjukkan pentingnya parfum dalam kehidupan orang Mesir sejak periode paling awal dalam sejarah mereka. Parfum adalah indikator kehadiran dan status sosial. Para tamu di perjamuan mewah mengoleskan minyak atau salep yang harum ke wig mereka, seperti yang ditunjukkan oleh banyak lukisan makam. Akan tetapi, parfum juga dikaitkan dengan sifat higienis, sebagai cara untuk menghilangkan bau tak sedap, dan bahkan penyembuhan. Diyakini bahwa wewangian tertentu berfungsi untuk membersihkan udara dan menangkal semua jenis penyakit. Aroma para dewa Di Mesir parfum terkait erat dengan praktik keagamaan. Dalam upacara-upacara yang dilakukan di kuil-kuil, semua jenis salep dan pengasapan digunakan, dibuat dengan damar atau dengan persiapan senyawa – seperti kyphi atau kapet, sejenis dupa yang termasuk ki

Temuan Patung Heracles Tanpa Kepala di Kota Kuno Aizanoi, Turki

Image
Berbagai peninggalan masa lampau didapat dari penggalian di kota kuno Aizanoi, Turki. Kali ini, para ahli menemukan patung marmer manusia setengah dewa (demi-god) Hercules atau Heracles dalam mitologi Yunani di situs yang terletak di distrik Çavdarhisar, bagian barat provinsi Kütahya. Penggalian ini dipimpin oleh Profesor Gökhan Coşkun, kepala Departemen Arkeologi Universitas Dumlupınar, Turki. Dilansir dari Hurriyet Daily News, sang ahli menyatakan bahwa patung itu sesuai dengan tipologi dalam literatur arkeologi, “Hercules yang beristirahat” atau resting Hercules. “Meskipun bagian kepala tidak terpelihara, kita dapat dengan mudah memahami bahwa itu adalah (patung) Heracles berdasarkan kulit singa di atasnya,” ujar Profesor Gökhan Coşkun. Kota kuno Aizanoi berasal dari tahun 3000 SM dan dianggap sebagai salah satu kota metropolitan pada masa itu dengan bangunan sejarahnya seperti teater, stadion, Kuil Zeus, Agora dan aliran Penkalas. Gökhan Coşkun menyatakan bahwa sebagian besar dindi

Ainu, Suku Misterius di Jepang yang Hidup dalam Persembunyian

Image
 Jepang memiliki suku asli yang hidup dalam persembunyian. Mereka adalah suku Ainu, yang pada 2017 jumlahnya diperkirakan berkisar sekitar 25 ribu. Perkiraan jumlah ini mengundang perdebatan panjang bahwa sebenarnya jumlah mereka lebih dari itu, hanya saja mereka hidup tersembunyi. Baca Juga: Aktif Melawan Perburuan, Pangeran Harry Memilih Bulan Madu di Afrika Lebih lanjut, dugaan dibalik kehidupan tersembunyi mereka adalah karena mereka telah hidup dalam diskriminasi selama berabad-abad. Diskriminasi ini membuat mereka menyembunyikan segala identitas dan atribusi—atau bahkan tidak menyadari identitasnya sendiri. Di luar dugaan-dugaan tersebut, ada satu fakta menarik yang seakan membenarkan berbagai cerita yang ada. Pemerintah Jepang baru mengakui keberadaan suku Ainu sebagai penduduk asli Jepang pada tahun 2008. Sebelum tahun itu, mereka seakan hidup sebagai orang asing di Jepang. Meski bahasa, budaya, dan praktik keagamaan mereka yang berbeda telah bertahan selama ribuan tahun, namun

14 Februari 278 M dan Legenda Santo Valentine

Image
Pendeta dari Roma bernama Valentine, dipukuli dan berakhir dipancung pada 14 Februari 278 Masehi. Bentuk eksekusi ini merupakan buah hukuman karena Valentine dianggap menentang kebijakan Kaisar Claudius II. Claudius II dikenal sebagai Claudius si Kejam setelah membuat Roma terlibat dalam berbagai pertempuran berdarah. Untuk bisa selalu menang di peperangan, sang kaisar harus mewujudkan tentara yang kuat. Namun, hal ini sulit diwujudkan. Menurut sang kaisar, bala tentaranya enggan pergi ke medan tempur karena terikat pada istri atau kekasih mereka. Untuk mengatasinya, Claudius II melarang semua bentuk pernikahan dan pertunangan di Roma. Valentine sebagai pendeta, menentang kebijakan ini dan secara diam-diam menikahkan pasangan muda. Saat tindakan ini ketahuan, Valentine ditahan dan dihukum dipukuli hingga mati dan dipancung. Hukuman ini terjadi pada 14 Februari pada atau sekitar tahun 270-an Masehi. Legenda yang beredar menyebut, saat di penjara, Valentine meninggalkan catatan perpisaha

Kisah Flying Dutchman, Kapal Era VOC yang Tak Pernah Bisa Berlabuh

Image
Siapa yang tidak mengenal nama Flying Dutchman atau Si Belanda Terbang? Nama itu sangat populer dalam cerita yang berhubungan dengan dunia maritim. Sosok itu digambarkan dalam animasi SpongeBob SquarePants yang diproduksi Nickelodeon, dan Pirates of the Caribbean oleh Walt Disney Pictures. Pada animasi SpongeBob SquarePants, Flying Dutchman tampil sebagai hantu bajak laut dengan kapal suramnya yang mengambang di dalam perairan Samudera Pasifik. Sedangkan dalam Pirates of the Caribbean, hanya menjadi nama kapal dengan kapten bernama Davy Jones. Siapakah sejatinya Flying Dutchman yang melegenda itu? Mitos Flying Dutchman diperkirakan muncul dari masa penjelajahan samudera oleh masyarakat Belanda. Dia ditakdirkan sebagai kapal yang mengarungi lautan untuk selamanya, yang kisahnya diperkirakan sejak abad ke-17, dimana VOC berada pada masa kejayaannya. Agnes Andeweg, profesor sastra di University College Utrecht, dikutip dari Atlas Obscura, dirinya tidak pernah menemukan semua teks pelaut B

Fakta-fakta dan Mitos Tentang Halloween yang Perlu Anda Ketahui

Image
 Tanggal 31 Oktober diperingati sebagai Hari Halloween. Pada hari tersebut, orang-orang biasanya mengenakan kostum menyeramkan sambil melakukan trick or treat, berpesta di tengah api unggun, atau di ruangan penuh dengan dekorasi labu kuning. Bagaimana sebenarnya sejarah dan fakta tentang Halloween? Malam Samhain Halloween diperkirakan mulai muncul sejak 2000 tahun lalu. Pada 1 November, bangsa Celtic akan merayakan tahun baru mereka yang disebut Samhain. Di malam sebelum Samhain – yang sekarang dikenal dengan nama Halloween – roh-roh dipercaya akan melintasi Bumi ketika mereka melakukan perjalanan ke akhirat. Baik peri, iblis, maupun makhluk halus lainnya diyakini akan menuju ke akhirat di malam tersebut. Tradisi memakai kostum Selain mengorbankan hewan untuk para dewa dan berkumpul di sekitar api unggun saat Halloween, bangsa Celtic biasanya mengenakan kostum – terbuat dari kulit hewan – untuk membuat bingung para roh. Menurut American Folkfore Centre, cara ini mungkin dilakukan untuk

Penemuan Kepala Dewi Cinta dan Dewa Ekstasi di Kota Kuno Aizanoi

Image
Aphrodite merupakan salah satu dewi dalam mitologi Yunani yang populer. Sosoknya dikenal sebagai dewi cinta dan kecantikan. Hesiod, seorang penyair Yunani, dalam Theogony-nya menceritakan bahwa Aphrodite lahir dari busa putih yang dihasilkan oleh alat kelamin Uranus yang terputus dan dilemparkan oleh Cronus ke laut. Terkait dengan Dewi Aphrodite, para arkeolog telah menemukan kepala dari patung kuno Aphodite dan dewa anggur, Dionysus, baru-baru ini. Temuan didapat dari penggalian di Aizanoi, 50 kilometer dari pusat kota Kutahya, bagian barat Turki. Dilansir dari Greek City Times, penemuan kepala patung Aphrodite dan Dionysus ini sebagai keindahan yang menakjubkan. Dr. Gokhan Coskun selaku koordinator penggalian kepada Anadolu Agency mengatakan bahwa kepala dewa Yunani itu digali di aliran Penkalas yang merupakan anak sungai dari Sungai Rindakos. “Selama penggalian, kami menemukan temuan yang mengejutkan kami. Ini adalah kepala patung marmer besar,” ujar Dr. Gokhan Coskun kepada Anadolu

Ilmuwan Ungkap Gunung Padang Sebagai Struktur Piramida Tertua di Dunia

Image
 Ketika penjajah Belanda menjadi orang-orang Eropa pertama yang menemukan Gunung Padang di awal abad ke-20, mereka pasti terpesona oleh besarnya lingkungan yang penuh batu di sana. Ya, di Gunung Padang, Jawa Barat ini, terdapat sisa-sisa kompleks berbatu dan beberapa monumen yang dianggap sebagai keajaiban arkeologi. Sejak ditemukan, Gunung Padang disebut-sebut sebagai situs megalitik terbesar di seluruh Asia Tenggara. Meski begitu, belum ada yang mengetahui apa yang mungkin tersembunyi dan terkubur di bawahnya. Dalam sebuah studi terbaru yang dipresentasikan pada pertemuan American Geophysical Union 2018, tim peneliti Indonesia memaparkan data-data yang menyatakan bahwa Gunung Padang merupakan struktur piramida tertua di dunia. Penelitian mereka, yang telah dilakukan selama bertahun-tahun, mengungkapkan bahwa Gunung Padang tidak hanya bukit seperti yang biasa kita lihat, melainkan serangkaian struktur kuno dengan fondasi berasal dari sekitar 10 ribu tahun lalu (atau bahkan lebih tua).

Tikal, Kota Metropolis Super Kuno Maya yang Ditinggalkan Bangsanya

Image
Peradaban Maya melebarkan wilayah kekuasaannya, membentang dari Meksiko hingga ke Guatemala. Salah satu bangunan misterius yang ada di Guatemala, dipercaya sebagai Kota Tikal, peninggalan peradaban Maya. Tikal dikelilingi oleh piramida kapur yang curam, yang hampir setinggi katedral Notre Dame. "Seruan monyet pelolong dan kicauan burung toucan, meramaikan suasana Tikal, yang berlatar belakang situs hutan hujan," tulis Fox. Alex Fox menulisnya kepada BBC tentang peradaban Maya yang menghilang dari Tikal, melalui artikelnya berjudul The Maya's ingenious secret to survival, yang dipublikasi pada 10 Agustus 2021. Keagungan peradaban Maya, dibuktikan melalui jejak pembangunannya, yang hampir tak melibatkan sejumlah arat berat dan hewan untuk mengangkut bebatuan. "Mereka tak menggunakan roda atau perkakas logam untuk membangun kota," tambahnya. Pembangunan piramida di Tikal merupakan simbol keagungan raja. Pengaruhnya membentang dari Yucatan, Meksiko, ke Tikal di Guat

Meninggal dengan Misterius di Usia 32 Tahun, Inikah Penyebab Kematian Alexander the Great?

Image
Ketika Alexander the Great (Aleksander Agung) meninggal di Babilonia pada 323 SM, tubuhnya tidak menunjukkan tanda-tanda pembusukan selama enam hari. Bagi masyarakat Yunani kuno, ini dianggap sebagai bukti bahwa Raja Makedonia muda tersebut bukan manusia biasa, melainkan seorang dewa. Di usia ke-32, Alexander berhasil menaklukkan kerajaan-kerajaan yang membentang dari Balkan hingga Pakistan Modern, dan sudah siap menginvasi kekaisaran lainnya. Namun, tiba-tiba ia jatuh sakit dan meninggal 12 hari kemudian. Sejak saat itu, para sejarawan memperdebatkan kematian Alexander the Great. Beberapa mengatakan bahwa ia terkena malaria, tifus, keracunan alkohol, hingga pembunuhan yang dilakukan oleh musuhnya. Namun, dalam teori terbaru, para ilmuwan dan dokter menyatakan bahwa Aleksander Agung mengidap gangguan saraf Guillain-Barré Syndrome (GBS) yang akhirnya menyebabkan kematiannya. Mereka juga mengatakan alasan mengapa tubuh raja muda tersebut tidak mengalami pembusukan: sebab, pada saat itu,